Jumat, 07 November 2014

Jebakan Keyboard

Saat pesan tiket kereta api lewat online, kita masih harus mencetak tiket kereta api itu sebelum menaiki kereta

Biasanya kita hanya akan dapet bukti pembayaran tiket, seperti ini

Selanjutnya bukti ini bisa diserahkan ke loket untuk ditukar tiket kereta api, yang seperti ini

Beberapa stasiun sudah cukup canggih, menyediakan seperangkat alat untuk ngeprint sendiri tiket kereta api. Kalau yang di Jakarta, ada di stasiun pasar senen, stasiun jatinegara, dan di stasiun bekasi juga ada.
Mereka hanya menyediakan layar touchscreen dan alat print, tanpa ada keyboard.
Jadi pasti lah ya semua orang tahu kalau layar itu touchscreen
Jakarta gitu
Orangnya pasti keren-keren

Saat sedang di kampung kemarin, saya cukup kaget waktu stasiun sudah memiliki alat print tiket kereta api sendiri, meskipun penampakannya agak berbeda

Karena saat berangkat mudik belum sempat cetak tiket di jakarta/bekasi, akhirnya saya niat nyetak di stasiun di kampung aja, toh juga sudah ada alat cetaknya

Gara-gara ada keyboard disitu, saya mikirnya, oh pasti ini karena mungkin di kampung ini masih belum terbiasa touchscreen, jadi disediakan keyboard.
Awalnya merasa aneh karena tidak ada mouse disitu, bukannya makin susah kalau ngetik-ngetik tanpa mouse?
Saya masih berusaha positive thinking dengan berfikir, ah ngeprint kan cuma enter-enter aja, ndak perlu mouse lah yaa

Langkah awal ngeprint baik-baik saja, memasukkan kode dan muncullah nama saya, lalu saat mau pilih CETAK dengan menekan ENTER, yang terjadi adalah tulisan, KODE BOOKING/PEMBAYARAN TIDAK BOLEH KOSONG
Mulai agak panik, lha terus ini gimana ngeprintnya?
Iseng-iseng nanya Pak satpam di sebelah
Me : Pak, ini mousenya mana ya?
Pak Satpam: *noleh sambil senyum*
Me: Kan kalau nggak ada mousenya nggak bisa di klik CETAK Pak
Pak Satpam : *tanpa ngomong langusng mencet layar*
Me: Oh ini touchscreen to Pak? Bilang dong, lalu ngapain ada keyboard disini?
Pak Satpam : *senyum*


Ihhhhhhh Sebeeel
Pak satpam ini nggak ngomong sama sekali
Bikin malu sendiri
Hahahaha
Lagian ini, kalau touchscreen jangan setengah-setengah dong, ngapain dipasang keyboard, bikin orang mikir kalau itu ndak touchscreen aja!
*muka sebel tapi malu*

Tidak ada komentar: